Perusaaan Otobus (PO) Surya Bali didirikan pada tanggal 03 Juni 2008 oleh I Ketut Nin Suryana selaku direktur utama. Awalnya, perusahaan jasa transportasi darat berbasis bus ini didirikan sang pemilik karena kecintaannya terhadap sektor pariwisata yang ada di pulau Dewata tersebut. Barulah kemudian terlahir ide untuk mendirikan PO, guna mengantarkan para wisatawan berkeliling melihat objek-objek wisata di pulau itu.
Ide yang berkembang langsung menuai lampu hijau, tanggal 25 Juni 2008 PO Surya Bali diberikan ijin oleh pemerintah kota Denpasar melalui dinas perhubungan untuk mengoperasikan armadanya ke sejumlah tempat wisata.
Dengan moto “mengutamakan pelayanan yang sopan, ramah dan jujur”. Surya Bali ingin memberikan iklim persaingan dan kompetisi yang sehat dibidang transportasi pariwisata, dan memperluas trayek Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) tujuan Denpasar-Kudus-Jepara PP, dengan harapan bisa membantu perkembangan wisata yang ada di Bali.
Armada Surya Bali seluruhnya dibekali sasis dari Mercedes-Benz OH 1525, OH 1526, OH 1626 dan Hino R 260. Tidak sampai disitu, untuk mengukuhkan eksistensinya PO ini juga menyediakan bus malam dengan tujuan Denpasar, Lamongan, Tuban, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Bangsri dan Kelet.
Ide yang berkembang langsung menuai lampu hijau, tanggal 25 Juni 2008 PO Surya Bali diberikan ijin oleh pemerintah kota Denpasar melalui dinas perhubungan untuk mengoperasikan armadanya ke sejumlah tempat wisata.
Dengan moto “mengutamakan pelayanan yang sopan, ramah dan jujur”. Surya Bali ingin memberikan iklim persaingan dan kompetisi yang sehat dibidang transportasi pariwisata, dan memperluas trayek Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) tujuan Denpasar-Kudus-Jepara PP, dengan harapan bisa membantu perkembangan wisata yang ada di Bali.
Armada Surya Bali seluruhnya dibekali sasis dari Mercedes-Benz OH 1525, OH 1526, OH 1626 dan Hino R 260. Tidak sampai disitu, untuk mengukuhkan eksistensinya PO ini juga menyediakan bus malam dengan tujuan Denpasar, Lamongan, Tuban, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Bangsri dan Kelet.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »